Kebal Pandemi, Omzet Bisnis Ikan Cupang Malah Meningkat

EKONOMI22 Dilihat
banner 468x60
Penjual ikan cupang (Ayobogor.com/Husnul)

 

BOGOR, sln70-news.com – Ikan cupang merupakan salah satu buruan para pecinta ikan hias. Selain harga yang terjangkau, jenis ikan cupang juga memiliki warna yang begitu beragam dan menarik mata memandang. Maka tak heran banyak orang meraup rupiah dengan cara menjadi pembudidaya cupang.

banner 336x280

Muhammad Rizal salah satu pembudidaya ikan cupang hias di Kampung Lebak Oca, Desa Semplak Barat, Kabupaten Bogor mengaku bisa meraih omzet hingga belasan juta rupiah dari hasil budidaya ikan cupang.

Rizal mengaku budidaya ikan cupang yang ia tekuni bukan saja dipasarkan di Indonesia, namun sudah merambah ke mancanegara, seperti Asia dan Eropa.

“Saya pemasaran lewat medsos pasang foto di instagram dan facebook dan ada beberapa yang datang ke toko kita,” ujar Rizal kepada ayobogor.com belum lama ini.

Dia mengaku awal terjun ke dunia budidaya ikan cupang berawal dari hobi mengkoleksi ikan cupang.

“Tahun 2014 saya mengenal ikan cupang hias, saya beli di luar daerah saya rawat saya kumpulkan dan mulai terjun ke dunia bisnis itu tahun 2015 coba jualan online dan sampai sekarang saya bisa ekspor di dalam negeri saya sudah kirim ke 34 provinsi dan impor keluar negeri ke Eropa dan Asia,” kata Rizal.

BACA JUGA:  Pertamina Kembangkan Bensin dari Minyak Sawit

Hanya dengan memanfaatkan ruangan berukuran 1,5 x 3 meter di tempat tinggalnya Rizal mampu menghasilkan setidaknya ada 1.350 ekor ikan hias dari empat jenis yang ia budidayakan. Jenisnya mulai dari, plakat halfmoon, krontel dan giant dan lain-lain.

Menurutnya, untuk perawatan ikan cupang pun cukup mudah asalkan bisa memperhatikan asupan makanan sebanyak dua kali dan diselingi pemberian makanan cacing surat dan mengganti air per dua minggu.

Rizal pun menuturkan, dalam sekali panen memerlukan waktu hingga empat bulan mulai dari pembibitan. Dan biasa ia jual dengan kisaran harga lima ribu rupiah hingga lima ratus ribu rupiah per ekornya.

“Dalam sebulan omzet bisa mencapai 10 hingga 15 juta,” kata Rizal.

Dia mengaku Pandemi Covid-19 yang membawa dampak bagi banyak sektor termasuk dunia bisnis yang membuat penjualan menurun namun hal itu tidak dirasakan oleh Rizal.

BACA JUGA:  Rekayasa Lantas Kesawan City Walk & E-Parking Sukses Besar

Alih-alih membawa dampak buruk bisnis ikan hias yang digeluti Rizal Justru mengalami peningkatan hingga 80 persen dibanding sebelum Covid-19 merebak di tanah air.

“Alhamdulillah buat bisnis cupang buat omzet meningkat biasa 50 persen sekarang meningkat 80 persen di pandemi malah meningkat,” ujarnya.

Menurut Rizal omzet penjualan ikan cupang justru meningkat di masa pandemi lantaran banyak masyarakat yang menjadikan memelihara ikan cupang sebagai kegiatan mengisi waktu saat terpaksa harus bertahan di rumah.

Selain itu, munculnya penghobi baru ikan cupang menurut Rizal juga menjadi faktor menjanjikannya bisnis ikan cupang di masa pandemik Covid-19.

“Karena banyak orang yang dirumah banyak yang dirumahkan jadi pengen merawat ikan, banyak penghobi baru ada juga yang banyakin koleksinya yang dulunya satu warna sekarang banyak warna,” kata Rizal.

sumber: ayobandung.com

banner 336x280