
Jakarta – Maskapai asal Inggris EasyJet memprediksi akan mengalami kerugian lebih dari 800 juta pound sterling atau setara Rp 15,2 triliun (kurs Rp 19.000/pound). Kerugian ini menjadi kerugian pertama dalam 25 tahun sejarah EasyJet.
sumber: detik.com